MATAJABAR.COM, TARUMAJAYA – Sebagai partisipasi dalam meningkatkan produktivitas petani, Balai Penyuluhan Petani (BPP) Kecamatan Tarumajaya gelar diskusi bersama kelompok tani sehubungan dengan penyusunan programa Penyuluhan Pertanian tahun 2025 yang dilaksanakan di Aula BPP kecamatan Tarumajaya Kabupten Bekasi, Jawa Barat. Senin, 10/6/2024
Eni Murtafiah, SP selaku Kordinator BPP Kecamatan Tarumajaya didampingi Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kecamatan Tarumajaya, Hendrik dalam paparannya mengatakan bahwa kegiatan programa penyuluhan tersebut melibatkan perwakilan dari sekitar 20 kelompok tani wilayah kecamatan Tarumajaya , pemilik benih dan dari Dinas guna memadukan aspirasi para petani dan alternatif pemecahannya
“Intinya kita berdiskusi bersama adalah untuk mencarikan solusi terkait masalah usulan dan keluhan petani seperti keterlambatan benih, masalah air, dan hama selain itu kita juga paparkan rencana programa BPP kedepannya agar bisa terwujud Petani yang Mandiri” Ucap Eni Murtafiah
“ Jadi saya juga berharap petani tidak ketergantungan dengan salah satu macam pupuk kimia, karena saya juga mendengar dari salah satu petani ada yang menggunakan pupuk organik hasilnya bagus, masalah lain seperti pelatihan-pelatihan itu sudah kami lakukan dan untuk bantuan ada juga yang sudah kita salurkan mesin pompa air” jelas Eni kepada Media MATAJABAR,COM.
Sementara Enggi Subakti pemilik benih padi mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan di BPP Kecamatan Tarumajaya merupakan diskusi dan evaluasi tahun 2023, selanjutnya memperbaiki serta meningkatkan kualitas di 5ahun 2024.
“Kebetulan untuk di Tarumajaya kami, dari CV. Gina Jaya Mandiri di percaya oleh Kementerian Pertanian untuk menyediakan benih padi jenis Odovarietas mekongga.” Ujar Enggi dalam penjelasannya kepada media.
“Untuk keluhan petani, kita tetap terima untuk ajuan evaluasi dan bahan pelajaran juga bagi kami, hanya saja untuk spesifikasi tanah di Tarumajaya memang harus dikaji ulang karena banyak serapan dari laut dan pastinya untuk perlakuannya juga berbeda dengan lahan ditempat lain . Tapi harapan saya semoga untuk tahun ini ada peningkatan hasil panen, dan saya siap membelinya.” Pungkas Enggi. (Tahar)