MATAJABAR.COM, BABELAN – Yayasan Attaqwa Cabang Kedaung, Madrasah Ibtida’iyah (MI) Attaqwa 14 menyelenggarakan Acara Kelulusan dan Haflah Takhoruj Kelas 6, Tahun Ajaran 2022/2023, yang berlangsung di halaman sekolah MI 14 Attaqwa Kedaung, pada Rabu (14/6/2023) pagi.
Acara ini merupakan wujud apresiasi dari pihak sekolah maupun yayasan atas berakhirnya Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bagi siswa-siswi kelas 6 MI Attaqwa 14 Kedaung, yang telah selesai mengikuti Ujian Akhir Sekolah pada bulan Mei 2023 lalu , yang dilaksanakan selama dua minggu berturut-turut.
Panggung kelulusan ini merupakan panggung istimewa bagi siswa-siswi kelas 6A- 6E, dimana mereka dapat ber apresiasi dan menampilkan kreasi, baik kreatifitas yang dikhususkan untuk acara kelulusan maupun kreasi ekstrakulikuler yang selama ini dikuti, seperti Tahfizhulquran juz 30 dan juz 1. Tahfizh suroh yasin, Waqi’ah, Almuluk. Selain itu juga seperti Pramuka, Pencak Silat, dan baris-berbaris.
Menggunakan setelan kebaya bagi siswa kelas 6 perempuan, dan setelan jawara betawi bagi siswa kelas 6 Laki-laki.
Hadir dalam kesempatan tersebut selain Kepsek MI Attaqwa 14 Kedaung – Hj. Maysaroh, Tim Guru/ Pengajar MI Attaqwa 14 Kedaung, Ketua Yayasan Attaqwa Cabang Kedaung – Al Ustad H. Nur Ali S.Pdi, MM, Kades Kedung Jaya yang diwakilkan oleh Sekdes Kedung Jaya – Syaifudfin Jupri, RT/RW/Kadus, serta Orangtua / wali murid siswa/i MI Attaqwa 14 Kedaung dari kelas 1-6.
Di awal sambutannya, Hj. Maysaroh menyampaikan terkait kelebihan dan kekurangan MI Attaqwa 14 Cabang Kedaung ini. Bahwa sekolah ini salah satu sekolah yang diminati oleh para orangtua siswa yang berdomisili disekitarnya. Namun tidak semua bisa diakomodir mengingat ruang kelas yang terbatas dan gedung sekolah yang masih terus membutuhkan renovasi dan pengembangan.
Selain itu Hj. Maysaroh beserta Tim Guru juga melakukan penyampaian kata maaf kepada para siswa/i kelas 6 khususnya yang akan segera meninggalkan sekolah MI dan melanjutkan ke MTS atau SMP. Dan kata maaf tersebut juga disampaikan pula kepada para orangtua siswa, jika dalam kegiatan belajar mengajar ada kekeliruan.
Namun pesan dan kesan juga disampaikan kepada para siswa kelas 6 , diantaranya teruslah berbakti kepada orangtua, teruslah berbuat baik, jangan tinggalkan sholat, dan lanjutkan membaca Alquran.
Seketika itu juga suasana seperti terhipnotis dan berubah menjadi haru, sedih, namun terasa indah. Itulah yang dirasakan siswa/i kelas 6 MI Attaqwa 14 Kedaung.
Diwaktu yang berbeda, Sekdes Kedung Jaya – Syaifudin Jupri turut menyampaikan apresiasinya kepada pihak sekolah MI Attaqwa 14 Kedaung. Selain alumni dari sekolah tersebut, dirinya sangat bangga dengan sistem pengajarannya.
” Semua murid diwajibkan membaca QS. Yasiin, QS. Al Waqi’ah, dan QS. Al Mulk. Lepas itu dilanjutkan dengan Sholat Dhuha 2 rokaat, ” terangnya.
“Ini merupakan ritual pagi yang sangat baik bagi seluruh siswa sebelum memulai kegiatan belajar dan mengajar. Yang akan selalu diingat oleh siswa sampai kapanpun, ” tuturnya.
Adapun, Ayu Mulyanah (45) salah satu orangtua murid dari siswa kelas 6D yang bernama Asyifa Ayuandina Cahya turut menyampaikan apresiasi, rasa terima kasih, dan permohonan maaf melalui tulisan ini kepada para Tim Guru / Pengajar MI Attaqwa 14 Kedaung.
” Terima kasih yang tidak bisa diungkapkan dengan apapun kepada Ibu Hj. Maysaroh dan para Tim Pengajar sejak Asyifa kelas 1 sampai kelas 6, atas perhatian dan kebijaksanaan yang diberikan kepada anak saya, baik selama berlangsungnya KBM maupun diluar KBM, ‘ tuturnya.
“Semoga MI Attaqwa 14 Kedaung selalu menjadi sekolah favorite dimasa sekarang maupun yang akan datang. Dan selalu melahirkan putra/i kelulusan terbaik , ” ucapnya lagi.
Selanjutnya, kegiatan Haflah Akhirussanah/kelulusan/ wisuda siswa ini mencapai puncaknya. Dengan menggunakan Toga, sejumlah 160 siswa dinyatakan berhasil dalam KBM selama 6 tahun di Madrasah Ibtida’iyah. Hal tersebut dibuktikan juga dengan penerimaan Ijazah yang merupakan Surat Tanda Tamat Belajar, dari pihak MI Attaqwa 14.
Setelah itu dilanjutkan dengan sesi foto bersama dengan masing – masing wali kelasnya.
Kegiatan berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif sampai akhir. (Ayu)