MATAJABAR.COM, TARUMAJAYA – Sosok ceria Hj. Siti Saodah selaku Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Desa Segarajaya seakan sirna saat TP- PPK dan para kader Posyandu Desa segarajaya menggelar acara pelepasan dan perpisahan yang dilaksanakan di Aula Kantor Desa Segarajaya Kecamatan Tarumajaya Kabuoaten Bekasi, Jawa Barat. Kamis 18/5/23.
Rangkaian acara pentas seni berupa drama Posyandu yang dipersembahkan khusus untuk ibu mantan Kepala Desa Segarajaya awalnya sarat dengan adegan lucu yang menghibur dan mengundang tawa para hadirin yang kesemuanya berjenis perempuan.
Namun saat sekelompok paduan suara di nyanyikan oleh para kader Posyandu dan TP-PKK, suasana harupun terlihat, isak tangis pun pecah, syair yang tersirat dalam puisi dan lagu seakan memancing reaksi untuk menetesnya air mata.
Tak terkecuali Siti Saodah, dengan balutan busana hitam yang anggun, istri dari H. Marjaya Sargan itu hanya duduk tertunduk dengan sesekali menyeka airmatanya yang menetes dari kedua sudut matanya,
Suasana haru juga pecah ketika Hj. Siti Maryam, istri dari Plt Kepala desa Mahabib itu juga tak kuasa membendung air matanya, dengan nada terbata-bata ucapan perpisahan dan permohonan maaf di haturkan untuk Sang Bunda Saodah,
Sementara Siti Saodah, dalam sambutannya dengan nada berat dan berusaha tegar, mengucapkan kata maaf dan ucapan terimakasih kepada tTP-PKK dan para Kader Posyandu serta Bidan Desa atas semua loyalitas dan pengabdiannya kepada masyarakat .
“Bersama suami, mohon dukungan doanya agar kami dapat melangkah lebih jauh dan melompat lebih tinggi untuk meraih cita cita yang lebih tinggi “ ucap Saodah tegar namun juga tidak kuasa menahan tetesan air matanya.
Seperti diketahui, H. Marjaya Sargan secara resmi mengundurkan diri menjadi pejabat Kepala Desa Segarajaya untuk maju menjadi Caleg pada pemilu 2024.
Pendiri HMS Center tersebut maju sebagai Caleg DPRD Kabupaten Bekasi dari Partai Nasdem . (Tahar)
