MATAJABAR.COM, KOTA BEKASI – Proyek pengaspalan jalan yang berlokasi di jalan Istiqomah, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat (samping Perum Kodim) menuai beberapa pertanyaan dari beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan Wartawan yang hadir saat pelaksanaan kegiatan.
Salah satunya pertanyaan dari Saut, Sekretaris LSM Suara Independent Rakyat Adil (SIRA), terkait jumlah ATB yang digelar, diduga tidak sesuai dengan jumlah yang tertera di RAB, karena jumlahnya terlalu sedikit, cairan pengikat aspal (Prime Coat) juga terlalu banyak dicampur air
“Jumlah ATB yang digelar terlalu sedikit, kami duga tidak sesuai dengan jumlah yang ada di RAB, selain itu lapis pengikat aspal terlalu banyak dicampur air, sehingga dikhawatirkan aspal tidak terlalu mengikat, sehingga daya rekat aspal tidak sempurna seperti yang diinginkan”tutur Saut, Senin (19/09/2022).
“Selain itu, dasar jalan tidak dibersihkan dulu sebelum aspal digelar, ini juga kami duga berpengaruh terhadap daya rekat aspal, karena banyak kotoran atau debu yang menempel” tambah Saut.
Tidak diketahui dari Perusahaan mana yang mengerjakan Proyek aspal ini, karena dilokasi tidak terlihat plang proyek yang berisi info perusahaan yang mengerjakan, jumlah dana, asal dana, dan nomer SPK, kuat dugaan info proyek ini memang sengaja ditutupi. (red)
