MATAJABAR.COM INDRAMAYU –
Pelaksanaan Kegiatan Pemeliharaan Rutin Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ( PUPR ) UPT Losarang sumber Anggaran pendapatan Belanja Daerah ( APBD ) yang berlokasi di ruas jalan Tugu- Wanasari, Telagasari-Terisi dan bendungan Bolang, terkesan dikerjakan asal-asalan dan diduga tidak sesuai spek.
Berdasarkan pantauan di lapangan, ruas jalan yang dikerjakan diantaranya jalan Bolang, Tugu -wanasari, Telagasari-Terisi. Ironisnya, atau fakta lapangan dikerjakan hanya ketebalan 1 cm sampai 2 cm, yang seharusnya ketebalan mencapai maksimal 3 cm sampai 4 cm ,dan ironisnya kegiatan tersebut tidak jelas siapa yang mengerjakan dan belum diketahui CV kegiatannya.
“Harusnya UPT juga memasang papan informasi publik supaya masyarakat tau kegiatan apa yang dilaksanakan dan berapa anggaran yang digunakan. Kan itu dana yang dipake sumbernya dari masyarakat. Masyarakat juga punya hak kotrol dan perlu informasi yang jelas”, timpal Rastim, warga lainnya.
Saat awak media hendak meminta keterangan, petugas yang berada di lokasi kegiatan cenderung menghindar. Sementara kepala UPT PUPR wilayah Losarang H. Ipung, juga tidak berada di tempat saat akan dimintai keteranganpun, sulit ditemui karena jarang ditempat. Selasa, (30/08/2021).
Samali, warga Terisi, “sangat menyayangkan atas tidak maksimalnya pekerjaan UPT PUPR wilayah Losarang. “Pekerjaan tambal sulam yang dilakukan petugas lapangan upt pupr itu asal – asalan. Masa yang ditambal nya cuma dibeberapa bagian saja, banyak ruas jalan yang retak parah tidak ditambal.” kritiknya.
Saat awak media melakukan kroscek ke lapangan untuk memastikan keterangan warga, ternyata hal itu benar. Tampak di beberapa titik, ruas jalan yang rusak ditambal dengan asal asalan, dan di sejumlah jalur seperti di ruas Tugu-Wanasari dan di bendung Bolang yang kondisinya rusak berat.
