Ini Kata Camat Tarumajaya Soal Batalnya Kunjungan Menteri Pariwisata Di Sunge Jingkem


MATAJABAR.COM,TARUMAJAYA
-Batalnya kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam rangka sosialisasi  Penobatan Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 di Kawasan Wisata Sunge Jingkem Desa Samudra Jaya Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi Jawa Barat, diharapkan tidak berpengaruh pada momentum kebangkitan sektor pariwisata di Tarumajaya yang sebelumnya sempat lesu akibat Pandemic Covid-19

Hal tersebut, diuatarakan Camat Tarumajaya Dede Mauludin HS, usai menerima surat tembusan pembatalan kunjungan Menteri Parekraf, Sandiaga Uno, yang rencananya dijadwalkan pada Jumat (28/5/21) besok.

Bacaan Lainnya

“Tersiarnya kabar Kawasan Wisata Sunge Jingkem masuk Nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 yang diluncurkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Saya pribadi dan atas nama Pemerintah Kecamatan mengucapkan selamat” ujar Dede saat di konfirmasi MATAJABAR.COM di Kantor Kecamatan pada Kamis 27/5/21

“tentunya, kami juga sangat apresiasi setinggi-tingginya peran pengelola dalam mengembangkan Ekowisata di Sunge Jingkem sehingga dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi masyarakat disekitarnya, baik di Kawasan wisata Jembatan Cinta maupun tempat wisata Sungai Rindu” Sambungnya.

“Hanya saja” masih kata Camat, “perlu di perhatikan 4 pilar pengembangan pariwisata berkelanjutan yaitu, tata kelola, ekonomi lokal, budaya, dan pelestarian lingkungan. Karena disitulah dasar penilaiannya”

“Jadi perlu adanya peran pemerintah dan kelompok lainnya semisal Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) karena untuk pencapaian itu tidak mungkin bisa berdiri sendiri” pungkasnya.


Senada, Kepala Desa Samudrajaya, Ibnu Hajar saat dikonfirmasi lewat telephone selularnya membenarkan adanya pembatalan  kunjungan Menteri untuk sosialisasi Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 di wilayahnya

“Pertimbangannya karena meningkatnya Covid-19, Program sosialisasi dan penilaiannya juga dibatalkan,  kami juga tidak mengetahuinya apakah batalnya kunjungan menteri dan gagalnya tim penilaian berpengaruh pada kelanjutan Program dari Kemenparekraf tersebut, kita masih menunggu, pastinya dibawah kita sudah persiapkan semuanya” kata Kades Samudrajaya lewat telephone selularnya.

Masuknya kawasan  Wisata Sunge Jingkem dalam nominasi Penobatan Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021, banyak menuai pujian dari masyarakat, sebaliknya Kawasan Wisata Jembatan Cinta yang lebih dulu menjadi ikon destinasi wisata di Kabuoaten Bekasi seperti berjalan di tempat

“Semoga saja di Jembatan Cinta lebih banyak lagi Spot-spot  yang instagramable tidak hanya sekedar jadi dermaga pengunjung yang lebih banyak menghabiskan waktu di Sunge Rindu atau Sunge Jingkem” ujar salah satu staf kelurahan Desa Segara Jaya yang akrab di sapa Andi Kopral. (Tahar)

Pos terkait